5 Cara Membuat Kerajinan dari Limbah Plastik yang Unik

Go! Go! Power Rangers! Go! Go! Power Rangers!”

Siapa yang auto bernyanyi saat membaca potongan lirik lagu di atas? Yap! Potongan lirik lagu di atas merupakan lagu legendaris dalam acara TV anak di era 90 an, yaitu Power Rangers. Kalau membaca potongan lirik tersebut, apalagi dari judul tulisan, pasti bisa ditebak kalau tulisan ini akan membahas sosok ranger.

Namun, ranger yang akan dibahas kali ini bukan ranger sembarang ranger. Sosok ranger kali ini ada di dunia nyata dan bisa pula disebut sebagai Avengers-nya Indonesia. Ranger pelindung hutan yang menjaga kelestarian hutan dan melindungi hutan dari penjahat yang akan merusak hutan.

Ranger atau Jagawana, Istilah dari WWF untuk Penjaga Hutan

Kalau manusia mati, tidak akan ada pengaruhnya untuk hutan. Kehidupan dalam hutan akan terus berjalan sebagaimana mestinya. Sebaliknya, kalau hutan yang mati, pengaruhnya besar sekali untuk kehidupan manusia. Tidak ada lagi yang bisa menyimpan karbon hasil dari polusi udara atau menghasilkan oksigen tambahan.”

Ranger atau dalam bahasa Indonesia bisa juga disebut sebagai jagawana, merupakan suatu istilah yang berasal dari WWF (World Wide Fun for Nature). Istilah ranger dari WWF merujuk pada setiap profesional yang terlibat dalam perlindungan dan pengelolaan taman nasional, serta kawasan alam. Tak jarang juga ranger ini juga sering disebut sebagai penjaga hutan atau polisi hutan.

Ranger hutan atau jagawana ini merupakan sosok ranger yang benar-benar memerangi segala bentuk kejahatan yang bisa mengancam keberlangsungan hidup hutan. Mereka rela berkorban untuk masuk ke hutan, berpatroli, dan melindungi hutan dalam makna yang sebenarnya. Jadi, nyawa mereka juga bisa jadi taruhannya, lo.

“Kenapa sih harus segitunya untuk melindungi hutan?”

Pertama, hutan itu garda pertama dalam melindungi manusia dari bencana alam, pemanasan global, dan perubahan iklim. Kalau hutan rusak, bahkan hancur, bagaimana nasib manusia? Selengkapnya bisa baca artikel Masyarakat Adat Sang Pahlawan Hutan untuk meresapi lebih dalam tentang pentingnya melindungi hutan dan dampaknya bagi kehidupan manusia.

Tugas Ranger atau Jagawana

Ranger atau Jagawana mempunyai tugas utama yang biasanya dibagi secara berkelompok. Ada ranger yang menginap selama beberapa hari di hutan. Ada juga ranger yang pulang-pergi tiap hari, seperti ranger dari Bener Meriah, Aceh.

1. Patroli

Tugas utama seorang ranger hutan adalah melakukan patroli di hutan, kemudian melaporkannya pada pos jaga. Patroli hutan umumnya dilakukan dua kali dalam sehari. Ranger hutan pastinya sudah mendapat pembekalan berupa perlindungan diri, bertahan hidup, dan lain-lain sebelum terjun ke hutan untuk patroli.

2. Memantau Hutan dan Satwa Liar

Saat patroli, ranger hutan biasanya memantau kondisi hutan dan mencatat penampakan spesies berbeda yang mungkin dilihat di hutan.

Saat memantau hutan dan satwa liar, ranger menggunakan aplikasi khusus yang bisa merekam kondisi lapangan dan mengambil foto saat berpatroli.

3. Membantu Pariwisata

Ranger juga bisa terlibat sebagai pemandu wisata di kawasan taman nasional, konservasi, atau jalur pendakian. Mereka juga harus memastikan wisatawan mematuhi aturan, ikut menjaga satwa liar, serta menjaga kebersihan selama berada di hutan.

4. Kerja Sama dengan Penduduk Lokal

Para ranger hutan juga harus memiliki skill komunikasi untuk bisa menjalin kerja sama dengan penduduk lokal. Sebab, ranger tak berada di hutan selama 24 jam penuh. Peran serta penduduk lokal yang dekat dengan hutan juga sangat diperlukan demi keberlangsungan penjagaan hutan.

5. Memerangi Perburuan Liar

Tugas seorang ranger hutan selain berpatroli adalah mencegah perburuan dan perdagangan satwa liar secara ilegal. Ranger berperan pula dalam menangani adanya aktivitas ilegal lainnya yang terjadi di dalam hutan seperti pembalakan liar.

Ranger Hutan Bak Avengers di Dunia Nyata

Para ranger yang nyalinya sekuat baja ini, menurutku sudah bisa disebut sebagai “Avengers”. Tengok saja risiko terbesar yang harus mereka hadapi saat jadi ranger hutan adalah nyawa. Memerangi perburuan liar dan tindakan ilegal lainnya di hutan tidak semudah yang kita bayangkan.

Kemungkinan konflik berupa pertengkaran fisik bisa terjadi. Belum lagi risiko bertemu satwa liar yang ganas atau cuaca ekstrim di dalam hutan. Oleh karena itu, ranger hutan ini bisa disebut Avengers-nya Indonesia yang punya misi besar melindungi bumi lewat kelestarian hutan di Indonesia.

Ranger Perempuan Pertama di Indonesia, Para Wonder Woman!

Siapa bilang sosok wonder woman cuma ada di dalam cerita fiksi. Indonesia juga punya sosok wonder woman dalam bentuk ranger hutan perempuan. Mereka adalah kelompok Ranger Mpu Uteun dan Ranger Inong yang menjaga hutan di Aceh.

Ranger Mpu Uteun

Para wonder woman dalam kelompok ranger Mpu Uteun merupakan perempuan dari Gampong (Desa) Damaran Baru, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah. Mereka bertugas untuk melindungi kawasan hutan negara melalui skema hutan desa. Menariknya, apa yang dilakukan para wonder woman ini merupakan inisiatif mereka sendiri atas dasar dampak kerusakan hutan yang telah mereka rasakan.

Ranger Inong

Ranger Inong merupakan sebutan untuk ranger perempuan di Kawasan Hutan Leuser (KHL). FYI, medan di KHL ini termasuk berat untuk ukuran perempuan. Mereka harus mengarungi derasnya sungai, menjajal bukit terjal, dan menapaki hutan yang ada di gunung Leuser tersebut. Terbayang, kan bagaimana perkasanya para perempuan yang rela mengabdikan diri sebagai ranger hutan?

Ranger Hutan: Bekerja dalam Senyap, Lindungi Hutan dengan Taruhan Nyawa!

Para ranger hutan bekerja tanpa harus berisik posting sana-sini di media sosial. Mereka bekerja dalam senyap untuk menjaga hutan tanpa pamrih yang berlebih.

Medan di lapangan yang harus mereka hadapi rata-rata cukup ekstrim. Ditambah lagi, risiko yang harus mereka hadapi juga tak main-main. Maka, tak berlebihan jika para ranger hutan ini disebut "The Real Avengers" di kehidupan nyata.

Cerita para ranger hutan ini memang bak Avengers yang sedang bertarung melawan penjahat demi kelangsungan hidup di muka bumi. Bedanya, penjahat yang dihadapi para ranger hutan ini berbentuk manusia serakah.

Referensi

https://www.bbc.com/indonesia/majalah-55300012.amp

https://www.kabaralam.com/komunitas/amp/pr-5934167913/ranger-inong-perempuan-penjaga-kawasan-ekosistem-leuser

Related Posts