Bersekolah di luar negeri adalah impian setiap orang yang ingin mendapatkan pendidikan terbaik agar bisa bersaing secara global. Sayangnya, biaya selangit dan keterbatasan beasiswa sudah banyak menggugurkan mimpi mulia tersebut. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa kurikulum internasional memiliki keunggulan tersendiri dalam hal membentuk pola pikir dan mental kuat untuk kompetensi global.
Menariknya, di dalam filsafat pendidikan nasional ternyata juga memiliki landasan untuk menerima kurikulum asing sebagai upaya untuk menyetarakan anak Indonesia dengan bangsa di dunia (Sukardjo dan Komarudin, 2012). Artinya, kurikulum Internasional memiliki peran penting di dalam sistem pendidikan Indonesia untuk mencetak lulusan yang berdaya saing global.
Bagaimana “peran penting” kurikulum internasional di dalam sistem pendidikan Indonesia tanpa menghilangkan identitas sebagai bangsa Indonesia?
Pengalaman Jadi Research Student, Merasakan Sistem Pendidikan Internasional
Sekitar tahun 2017, saya pernah menjadi research student di salah satu perguruan tinggi Malaysia untuk kerja sama penelitian milik dosen dari salah satu kampus di Indonesia. Ternyata sistem pendidikan di sini sudah menggunakan kurikulum internasional, bahkan hingga ke tingkat laboratorium tempat saya melakukan penelitian.
Merasakan kurikulum internasional sebagai research student di Malaysia. (sumber: dokpri) |
Perbedaan kurikulum Indonesia dan internasional dalam sistem laboratorium lumayan mencolok. Terutama dalam hal kemandirian, problem solving, dan aplikatif dalam industri atau kompetensi bekerja di lingkup Malaysia.
Semua mahasiswa baik asing maupun lokal, akan ditempa mentalnya untuk menyelesaikan masalah lewat critical thinking dan menekankan kemandirian. Dosen atau kepala laboratorium biasanya hanya akan menjelaskan prinsip kerja alat di laboratorium. Selanjutnya, mahasiswa dipersilahkan untuk mencoba sendiri tanpa bantuan dosen.
Jadi, penerapan teori dalam kebutuhan lapangan di sini sangat bagus. Bahkan, di laboratorium ada miniatur alat pembuat membran yang sudah siap diaplikasikan ke pabrik. Kurikulum internasional secara tidak langsung telah membuat teknologi di Malaysia lebih maju dibandingkan dengan Indonesia.
Peran Kurikulum Internasional dalam Sistem Pendidikan di Indonesia
Kurikulum internasional adalah kurikulum yang diterapkan di sekolah atau perguruan tinggi yang mengadopsi standar pendidikan internasional. Beberapa sekolah dan perguruan tinggi di Indonesia sudah mulai mengadopsi kurikulum internasional untuk meningkatkan kualitas lulusan.
Sebenarnya ruang untuk kurikulum internasional dalam sistem pendidikan di Indonesia telah tersedia dalam filsafat pendidikan nasional. Tujuannya untuk membuat kualitas anak bangsa setara dengan bangsa-bangsa lainnya di dunia. Tentu saja dengan tetap menjunjung tinggi nilai akar budaya nasional dan filosofi Pancasila (Sukardjo dan Komarudin, 2012).
Ada tiga poin penting peranan kurikulum internasional dalam sistem pendidikan di Indonesia:
1. Lulusan Berdaya Saing Global dengan Akar Budaya Nasional
Seperti pohon yang bebas tumbuh hingga tinggi menjulang ke langit, bagaimana pun juga harus tetap mengakar kuat pada bumi agar tidak roboh.”
Lulusan yang terbentuk dari kurikulum internasional memiliki kompetensi untuk bersaing secara global. Sebab pembuatan kurikulum disesuaikan dengan wawasan internasional.
Selain itu, lulusan juga akan memiliki kemampuan standar internasional tanpa menghilangkan identitas budaya nasional. Sebab kegiatan belajar dan mengajar dilakukan di lingkup Indonesia.
2. Membentuk Mental Problem Solving
Menurut data dari BPS Indonesia (2022), jumlah pengangguran diploma atau sarjana di Indonesia mencapai 29 juta. Hal ini mengindikasikan teori di kampus dan praktek di dunia kerja yang tidak sinkron.
Kurikulum internasional lebih menekankan proses daripada hasil, kemampuan problem solving, dan pengembangan minat bakat. Kemampuan inilah yang lebih diperlukan untuk kebutuhan lapangan di Indonesia daripada hanya teori semata.
3. Pengembangan Diri Sesuai Minat dan Bakat
Di dalam pendidikan internasional, anak akan dibebaskan memilih pelajaran yang disukai, kemudian akan fokus mengambil pelajaran yang sesuai dengan minat dan bakat. Berbeda dengan kurikulum Indonesia yang masih mengatur pelajaran apa saja yang diambil oleh anak.
Berkat kebebasan untuk memilih pelajaran yang disukai selain pelajaran wajib inilah, anak bisa lebih memahami kemampuan diri sendiri. Anak lebih paham potensi minat dan bakat apa yang bisa mereka kembangkan sendiri.
Universitas dengan Kurikulum Internasional Amerika: Sampoerna University
Bagaimana jika ada pendidikan tinggi di Indonesia yang menyediakan kurikulum internasional dengan biaya lokal yang terjangkau? Pastinya mimpi untuk mendapatkan pendidikan terbaik ala internasional bisa hidup kembali tanpa harus pusing mencari beasiswa ke luar negeri.”
Salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang menggunakan kurikulum internasional adalah Sampoerna University. Perguruan tinggi swasta ini menggunakan kurikulum Amerika, serta memiliki kerja sama dengan University of Arizona di Amerika.
Sampoerna University dan University of Arizona (sumber: sampoernauniversity.ac.id) |
Kurikulum Amerika Dianggap Terbaik di Dunia
Kurikulum Amerika yang digunakan Sampoerna University dikenal sebagai kurikulum terbaik di dunia. Sebanyak 40% dari 200 daftar teratas universitas terbaik dunia berlokasi di Amerika, termasuk Universitas Arizona (CWUR, 2022).
Hal ini karena kurikulum Amerika bersifat kontekstual melalui kemampuan problem solving dan critical thinking. Fokus utama pendidikan internasional Amerika ada pada isu Science, Technology, Engineering, Art dan Math (STEAM) sebagai bagian dari kompetensi bekerja global.
Gelar Double Degree, Siap Bersaing Secara Global
Ketika kuliah di Sampoerna University, akan mendapat gelar double degree dari Indonesia dan University of Arizona di Amerika Serikat. Dengan adanya gelar double degree ini, kualifikasi lulusan Sampoerna University akan diakui secara nasional dan internasional. Otomatis bisa memiliki kesempatan kerja di dalam negeri atau luar negeri.
Pengajar Kelas Dunia
Pengajar di Sampoerna University sebagian besar memiliki gelar doktor dan beberapa merupakan lulusan universitas luar negeri. Tentunya akan sangat meningkatkan kualitas lulusan karena para pengajarnya juga memiliki wawasan internasional.
Program Kuliah di Indonesia
Menariknya, program perkuliahan di Sampoerna University dilakukan di Indonesia. Jadi tidak perlu bingung cari beasiswa ke luar negeri jika ingin merasakan pendidikan internasional setara di luar negeri. Cukup belajar di Sampoerna University, universitas berkurikulum internasional kebanggaan Indonesia.
Kesimpulan
Kurikulum internasional di dalam sistem pendidikan Indonesia memiliki peran penting untuk menyetarakan kualitas pendidikan anak bangsa agar memiliki daya saing secara global. Selain itu, adanya kurikulum internasional di beberapa sekolah atau perguruan tinggi di Indonesia mampu mempertahankan akar budaya nasional sebagai identitas bangsa.
Salah satu kampus Indonesia dengan kurikulum internasional adalah Sampoerna University. Selain memperoleh skill kompetensi bekerja untuk bersaing secara global, di sini peserta didik juga akan memperoleh double degree dari Indonesia dan Amerika. Sebuah solusi bagi anak bangsa yang ingin memperoleh pendidikan setara dengan pendidikan di luar negeri.
Referensi
- Badan Pusat Statistik Indonesia. 2022. https://bps.go.id
- Sampoerna University. https://www.sampoernauniversity.ac.id/the-sampoerna-difference/
- The Center for World University Rankings (CWUR). 2023. https://cwur.org
- Sukardjo, Muhamad dan Komarudin, Ukim. 2012. Landasan Pendidikan Konsep dan Aplikasinya. Jakarta : Rajawali Press.
26 komentar
Agar bisa bersaing di era globalisasi
Sesama anak Kimia yang pernah ke Malay... ini jadi keyword saat membaca artikel ini. Hehehe.. Senang sekali.. Aku pun anak Kimia dengan angkatan tahun jebot, tapi dari Unair.
Belajar di luar negeri memang menjadi kesempatan yang sempurna untuk merasakan banyak pengalaman terlebih di Indonesia kini sudah ada Sampoerna University dengan memiliki keunggulan kurikulum internasional-nya.
Ini solusi juga untuk tetap mengenyam pedidikan terbaik bertaraf internasional, dari dalam negri ya Mbak.